Bagaimana kalau tidak wujud?

23 Nov

Marah atau tersinggung, sakit hati, benci juga dendam muncul karena ada “ego”. Orang mencuri, korupsi, membunuh juga karena ada ego. Nah ego itu tidak perlu dibuang atau dipaksa ditahan…melainkan diserahkan. Caranya…sadari bahwa manusia itu tidak punya apa-apa..makanya serahkan semuanya pada ALLAH. Serahkan saja…menyerah..tidak punya apa-apa dan tidak punya apa-apa. Percaya saja sama Allah bahwa Allah yang bisa berbuat apa saja dan Allah lah yang merekayasa…nah….setelah diserahkan…lalu yakin pada Allah…selesai deh…aman….

Bagaimana jika tidak wujud?

16 Nov

Setiap pagi tugas harian adalah ngantar anak dan ponakan ke Sekolah dan setelah itu berangkat ke kantor. Sebuah rutinitas hari Senin sampai Sabtu. Khusus hari Minggu adalah saatnya santai dan diisi dengan presentasi karena memang Minggu seharian adalah suasana menjemput rezeki lewat bisnis suplemen. Orang bilang wah kok bisnis MLM. Yang enak pasti uplinenya, yang kaya juga uplinenya. Kadang denger komentar seperti itu sedikit terlintas kuping memerah dan muncul sensinya tapi lama-lama jadi biasa alias sudah kebal mendengar komentar negatif dsb. Sebenarnya bukan kebal melainkan mencoba untuk merunut saja karena ada dzat disebalik ciptaan.Konotasi kebal timbul karena sudah terbiasa namun terbiasa ini suatu saat akan jebol juga ketka pertahanan mulai goyang. Pertahanan akan mulai goyang karena masih muncul alam bawah sadar aku harus kuat terhadap pukulan ini. Menganggap aku harus kuat masih memunculan “aku” masih ada ego “kuat”. Akan berbeda lagi kondisinya ketika sesuatu yang datang itu diterima saja…didengarkan dirasakan lalu bersyukur karena masih ada orang lain yang memberikan komentar.

Ada dzat disebalik ciptaan yang mengarahkan orang tersebut datang dan berkomentar. Ada yang menggerakkan dan memang ada yang bergerak sehingga tercipta sebuah ungkapan. Ada suara (kalam) yang terucap ada telinga yang menangkap kalam tersebut. Ada bashiroh….ada penglihatan dan bashiroh saling melihat….ada qolbu yang saling terkait. Hemmm begitu indahnya skenario hari itu dan dzat semakin jelas nampak dan lalu kenapa masih berpikiran negatif. Allah sedang menggerakkan saya untuk berbisnis suplemen dan saya sedang digerakkan untuk menyampaikan sebuah informasi dan lewat inilah rezeki yang sudah ditentukan turun. Ada skenario lain telah diciptakan yaitu sebuah kesembuhan yang diturunkan lewat suplemen ini dan juga lewat suplemen lainnya. Lalu mau apa lagi jika sudah paham seperti ini?

Sikap Kepatuhan Sang Jabang Bayi…….

1 Sep

Jika merunut kepada janin dalam rahim Ibu, maka janin tidak ada upaya untuk memberontak. Setiap saat makan dan minum terus menerus tanpa henti. Janin juga tidak tanya dari mana makanan dan minuman itu akan tetapi terus menerus menerima dan menampungnya. Dia hanya menerima kodratnya sebagai janin yang terus tumbuh dan berkembang dan akhirnya sampai waktu yang telah DITENTUKAN, janin digerakkan dan bergerak keluar lalu lahirlah….. sampai disini sang jabang bayi masih mengikuti DAYA yang menggerakkan, tidak ada tolakan …ngikut saja….ketika lapar tinggal nangis, ketika pipis dan merasakan dingin tinggal nangis…ketika kenyang dan tetap dikasih asi akan dimuntahkan……ketika dibandul….tertidurlah sang bayi…ngikut irama bandulan sang ibu….apapun keadaannya hanya ngikut saja…sang bayi begitu percaya kepada yang momong….sangat percaya dan tidak ada keraguan lagi.Dengan begitu percayanya itu…dia mendapatkan semua yang dibutuhkannya…dapat minuman, makanan, baju bagus….diajak kemana-mana…dan semua orang begitu perdulinya…baunya harum meskipun bangun tidur…semua orang sangat suka…semua orang ingin menggendongnya……sang bayi tidak menggunakan otaknya….tidak ada pikiran untung atau rugi…sangat bersih. Sangat bersih bahkan ketika racun diberikan pun dia akan tetap meminumnya…bahkan ketika dicemplungkan ke sungai pun, dia tidak menolak…..apapun diterimanya…..dia hanya menjalaninya tanpa tolakan…..

Solusi sembuh untuk Diabetes Melitus

28 Apr

Diabetes Melitus adalah momok buat setiap orang. Mau lepas dari diabetes melitus tanpa obat?? Call 082225517404 atau BB 21DAF3FA. Kami menyediakan ramuan organik yang bisa membantu menyembuhkannya. Tersedia paket dari 385,000 sampai 1.1 juta per bulan. Terima kasih.

Solusi buat Diabetes Melitus

28 Apr

Diabetes Melitus adalah momok buat setiap orang. Mau lepas dari diabetes melitus tanpa obat?? Call 082225517404 atau BB 21DAF3FA. Kami menyediakan ramuan organik yang bisa membantu menyembuhkannya. Tersedia paket dari 385,000 sampai 1.1 juta per bulan. Terima kasih.

Olah Nafas

10 Jun

Olah batin menggunakan sistem nafas banyak dipraktekkan bagi teman-teman pelaku kebatinan. Cara mengolah nafasnya adalah dengan menata nafas masuk dan keluar, sedangkan jenis olah nafas ini bisa dibagi beberapa macam, namun intinya adalah nafas yang keluar masuk ini harusnya seimbang seperti nafas masuk halus..panjang…keluar pun halus..panjang dan tanpa tersengal..tanpa hentakan…tanpa suara. Olah nafas inilah yang paling sulit dan butuh latihan tidak singkat. Kesabaran menjadi kunci utama. Nah..ketika olah nafas ini berhasil dilakukan….hal yang dirasakan adalah sensasi relaks yang luar biasa, dan seringkali diikuti dengan pengalaman spiritual yang luar biasa. Puncak dari olah nafas ini adalah bertemunya “badan wadag” dan “badan halus”. Dalam dunia kebatinan, tataran disini dianggap sudah luar biasa. Tataran yang lebih tinggi adalah bertemunya “pelaku” dengan “guru sejati” dsb. Dan pada akhirnya pelaku ini akan memiliki kelebihan seperti bisa melihat masa depan (kemampuan ghaib lainnya).

Nah, tidak ada yang salah dalam olah nafas ini, akan tetapi jangan berhenti diwilayah kesaktian itu, melainkan “niat” awal yang harus diluruskan agar tidak terjebak dalam wilayah ini. Jangan berhenti disini, melainkan lewati saja, luruskan tujuan untuk ke ALLAH. Kesadaran tertinggi adalah ALLAH…sadari ini dan tetaplah sadar. Olah nafas yang benar tidaklah keluar dari arena kesadaran melainkan sadar penuh sehingga bisa mengerti dan memahami kondisi ataupun suasana yang ada.

Jika Anda berada di wilayah “kesaktian” atau wilayah fenomena itu, maka anda akan tergelincir, akan tetapi jika anda mampu melampau wilayah fenomena itu, maka anda akan bisa memahami suasana yang sesungguhnya. Tks.

 

Kenapa sholat??

3 Aug

Karena kita ini makhluk. Karena sholat itu perintah Allah. Karena sholat itu bukti dari aplikasi dari rukun Islam yang ke 2. Karena sholat itu pembeda antara makhluk dan yang menciptakan makhluk. Bolehkah tidak sholat?? Ya boleh saja karena tidak ada paksaan. Sholat juga sebuah pilihan, seperti halnya memilih pasangan hidup. Tidak menikah juga boleh. Menikah juga boleh. Bebas merdeka. Tapi kalau sudah mengaku Islam ya sholat karena sudah jelas dasarnya..aladzina yuk minunaa bil qhoibi wa yuqimuna sholata wa mimma rozaknahum yun fiqun..Kalau sudah beriman kepada yang Ghaib (ALLAH), ya seharusnya mendirikan sholat. Kenapa??? Kontrak sudah ditanda tangani. Step awal iman kan syahadat, setelah syahadat kan sholat. Jadi tolak ukurnya sudah jelas alias patent, ndak ada tawar menawar lagi. Tinggal mau apa tidak.

Nah sekarang pertanyaan lanjutan. Sholat yang bagaimana? Ya sholat sing khusyuk, yang bener-bener sholat, yang thumakninah. Kalau masih bingung lagi, wis sholat sing serius nyembah Allah. Sholat sing wis rak mikir opo-opo kejobo Allah. Kok susah ya… yo wis nek susah gak usah dipikir, dilakoni wae. Gak usah mikir ditompo tah ora. Dirikan saja sholat 5 waktu. Soal diterima atau tidak biarkan itu menjadi urusan Allah. Itu dulu..nanti secara perlahan asal serius ke ALLAH, akan ada tuntunan sendiri dari Allah. Pasti itu. Sopo sing temen bakal tinemu….

Kenapa hidup susah?

1 Aug

Apapun urusannya, maka segera kembalikan ke Allah ” wa lillahi ma fii samawati wal alrdhi, wa ilallahi turjaul umuur (QS Ali-Imran ayat 109). Artinya Kepunyaan Allah-lah segala yang ada di langit dan di bumi; dan kepada Allahlah dikembalikan segala urusan.

Sebuah ayat yang mendasari sebuah keyakinan bahwa Allah yang Maha Berkehendak atas sesuatu. Jadi ndak usah repot atau bingung. Karena dikehendaki terjadi, maka terjadi. Tetapi??? Setelah dikembalikan ke Allah jangan asal mengembalikan saja melainkan sadari kenapa kok Allah berkehendak seperti itu?? Nah berarti ada sunatullah nya, ada sebab akibatnya. Sebab akibat ini yang harus dipahami dan dengan bisa memahami sebab akibat ini maka soal kembali dan mengembalikan ke Allah ini semakin mudah.

Sekedar tips untuk membuat kita semakin paham akan kehendak Allah adalah berbaik-baiklah sama Allah. Jangan sering membuat Allah susah, jangan sering membuat Allah marah, kecewa dsb. Selama kita berbaik-baik dengan Allah maka tidak akan ada hal yang tidak enak. Allah tidak akan membuat kita sengsara. Nah..sekarang tinggal intropeksi diri sendiri, seringkah kita berbuat tidak baik kepada Allah???

Rela menerima kehendak Allah

30 Jul

Setiap hari 5 kali kita memuja Allah tetapi entah berapa kali sekali kita juga mengumpat Allah bahkan menyumpahi Allah. ah mosok kita menyumpahi Allah?? Mana mungkin. OK…yuk kita coba menurutnya, sekedar refleksi menjelang bulan ramadhan.

17 kali kita mengucap syukur kepada Allah.. Alhamdulillahi robbil alamin. Terima kasih ya Allah atas segala nikmatmu. Tetapi entah puluhan kali atau bahkan ratusan kali kita menyumpahi Allah. Ketika naik motor dan tiba-tiba ban kempes karena bocor, mulut ini langsung reflek ngucap ah..sialan..mau kerja malah bocor, terlambat nih. Ups…kenapa mesti ada kata-kata sialan, padahal saat itu Allah sedang bekerja, sedang menjalankan kehendak NYA yaitu sedang mengabulkan doa seorang tukang tambal ban. Dan dari tukang tambal ban ini, Allah juga sedang menjalankan kehendaknya dalam mengalirkan rezeki kepada penjual lem. Eh mau nembel ternyata koreknya habis, lalu tukang tembel ban membeli korek gas diwarung sampingnya. Eh..ternyata minyaknya juga habis, lalu tukang tembel ban membeli sebotol bensin. Duh duh..baru ban bocor saja sudah ada 3 jenis produk yang laku, ada bensin, ada korek gas, ada lem untuk ban.

Belum lagi contoh-contoh lain yang tanpa kita sadari kita sudah mengingkari semua “dzikir” yang kita lantunkan. Mulut mengucap astaghfirullah, tetapi perilaku masih membenci seseorang, tidak mau memaafkan kesalahan orang lain. Mau pulang kerja..eh.,.hujan deras datang..lalu des….wuadoh..mau pulang kok hujan..piye iki. Eit eit….tunggu sebentar ya Non..ya Pak…Jangan komentar dulu…karena saat ini Allah sedang mengabulkan doa seekor katak yang kekeringan. Allah sedang mengabulkan doa ikan dan cacing yang mulai kepanasan. Itu baru doa katak, cacing, dan ternyata Allah juga sedang mengalirkan rezeki kepada tukang bakso yang sedang keliling. Begitu sampai di Halte…banyak orang yang membeli bakso sambil menunggu hujan reda. Jadi jangan sekali-kali komentar negatif, jangan sekali-sekali mengeluh, kenapa?? Karena Allah sedang bekerja. Jangan mencampuri kerja Allah. Biarkan saja. Positive thinking saja. Kenapa?? Positive Thinking itu adalah juga wujud syukur kepada Allah. Ketika kita bersyukur maka aliran daya dari Allah akan mengalir deras. Sebaliknya ketika kita negative thinking, maka sebenarnya kita sedang membuat sekat ke Allah. Allah jangan disekati…karena kita tidak akan mampu. Berbaik-baiklah sama Allah, jangan memusuhi Allah, karena akan sakit sendiri.

Rela ke ALLAH

6 Jul

Rela datang untuk didatangi. Rela mencintai untuk dicintai. Rela hidup untuk dihidupi. Rela tidur untuk ditidurkan. Rela sholat untuk disholatkan dan selanjutnya kuatkan dan teguhkan.

Hujamkan Allah yang semakin dalam..semakin dalam ke dalam hati…sangkutkan jiwa ke Allah..lalu pujalah ALLAH…ALLAHU AKBAR……